Friday, 11 May 2018

Tuhan, maaf kami sedang sibuk

Tuhan, Maaf Kami Sedang Sibuk
Oleh : Ahmad Rifa`i Rif`an

Tuhan, harap maklumi kami, manusia-manusia yang begitu banyak kegiatan. Kami benar-benar sibuk, sehingga kami amat kesulitan menyempatkan waktu untuk-Mu.

Tuhan, kami sangat sibuk. Jangankan berjemaah, bahkan munfarid pun kami tunda-tunda. Jangankan rawatib, zikir, berdoa, tahajud, bahkan kewajiban-Mu yang lima waktu saja sudah sangat memberatkan kami. Jangankan puasa Senin-Kamis, jangankan ayyaamul baith, jangankan puasa nabi Daud, bahkan puasa Ramadhan saja kami sering mengeluh.

Tuhan, maafkan kami, kebutuhan kami di dunia ini masih sangatlah banyak, sehingga kami sangat kesulitan menyisihkan sebagian harta untuk bekal kami di alam abadi-Mu. Jangankan sedekah, jangankan jariah, bahkan mengeluarkan zakat yang wajib saja sering kali terlupa.

Tuhan, urusan-urusan dunia kami masih amatlah banyak. Jadwal kami masih amatlah padat. Kami amat kesulitan menyempatkan waktu untuk mencari bekal menghadap-Mu. Kami masih belum bisa meluangkan waktu untuk khusyuk dalam rukuk, menyungkur sujud, menangis, mengiba, berdoa, dan mendekatkan jiwa sedekat mungkin dengan-Mu.

Tuhan, tolong, jangan dulu Engkau menyuruh Izrail untuk mengambil nyawa kami. Karena kami masih terlalu sibuk.
=====
Sesungguhnya manusia adalah pendosa yang seringkali mengabaikan Tuhannya. Dan buku ini lahir sebagai renungan juga sebagai inspirasi spiritual, terhadap orang-orang yang seringkali lalai. Di awali dengan bagian Menata Hati Membenahi Nurani, di mana anda akan diajak untuk bercengkerama mengenai pemaknaan tauhid, takdir, sufi, serta beberapa tema yang menyentuh jiwa anda. dilanjutkan dengan tema Baitii Jannatii yang mengeksplorasi trik dan tips Islam untuk mencapai kesuksesan dalam berkeluarga. Bagian ketiga Memancarkan Cahaya Surga di Tempat Kerja, dimana anda akan diajak memaknai kembali seluruh aktivitas anda sebagai media penghambaan diri kepada Sang Pencipta. Kemudian ditutup dengan Memperkokoh Semangat dan Visi Hidup yang memotivasi muslim untuk meraih empat tangga kesuksesan. Sibuklah anda bersama-Nya.
=====
Dapatkan bukunya seharga Rp 88.000.
Buku kami ori dan segel, No KW.
Info pemesanan inbok/wa 087730386192

#garasibookstore #tuhanmaafkankamisedangsibuk #bukuislami #inspirasispiritul #motivasi #muhasabahdiri

Thursday, 10 May 2018

Menebar Cinta dengan Hadiah

*Stok Terbatas! Pengiriman dari Jakarta
Harga : 25k

Judul kitab asli : Ahkamul Hadiyati fil Islam
Ukuran : 10,5x 14,5 cm
Berat: 70gr
Tebal : 80 halaman

Segala puji bagi Allah Rabb semesta alam dan sholawat serta salam kepada Nabi besar Muhammad Sholallahu Alaihi Wa Sallam.

Buku ini merupakan terjemahan dari kitab Ahkamul Hadiyati fil islam 

Nabi Muhammad Sholallahu alaihi wa sallam bersabda :
"Hendaklah kalian saling memberi hadiah, niscaya kalian akan saling mencintai" ( HR.  Al Bukhari)

Berdasarkan hadist diatas, tidak disangsikan lagi bahwa memberi hadiah adalah syiar kaum muslimin dimana apabila mereka saling memberi dan menebarkan hadiah maka akan timbul rasa cinta dihati mereka.

Apa definisi hadiah?
Hadiah apa yang boleh diberikan? 
Bolehkah menolak hadiah seseorang?
Apa bedanya hadiah dan sogokan?
pertanyaan2 yang mungkin muncul ketika seseorang akan memberi hadiah ini Insya Allah akan dibahas mendetail dalam buku kecil ini.

Semoga bermanfaat.

Info pemesanan wa 087730386192

#kitabterjemah #definisi #hadiah #jualanekabuku #bukuislami

Friday, 4 May 2018

OPEN PO GAMIS MAZZAYA

Bingung cari couple-an atau gamis seragam untuk keluarga? 
Yuks, sista... Gamis mazzaya open PO, loh 😇 gamis dengan bahan ternyaman ini bisa jadi refrensi baju lebaranmu dengan pasangan, dan keluarga.

Produk kami dikirim dari Banjarharjo Brebes. 
Sista bisa pesan sesuai ukuran. Ayah, ibu, kakak, adik. 😇

Minat ? Silahkan order by WA 087730386192

Bismillah, yang mau ikut Po wajib baca sampai habis ya ukh 😊🙏
.
.
Open Po ( Pre Order)  couple MAZZAYA  dengan sistem tidak ready,  jadi pembayaran transfer full di awal,  baru proses jahit. 
Open Po couple MAZZAYA tanggal 03-05 Mei 2018 dengan estimasi pengerjaan 1 bulan setelah tanggal tutup Po. 
Pengiriman estimasi tanggal 04 Juni 2018, sehingga insya Allah ukhty sekeluarga bisa berlebaran dengan couple MAZZAYA (insya Allah pengerjaan diupayakan lebih cepat dari jadwal).
.
Oiya Po couple MAZZAYA hanya untuk yang sabar ya ukh,  karena sudah disampaikan diawal prosesnya, jadi buat yang ga sabar disarankan jangan ikutan ya ukh 🙏
*




Couple MAZZAYA spesifikasi lengkap,  cus cek di bawah yaa.. .
Gamis MAZZAYA
👉 bahan gamis katun ima trendy/valentino
👉 Busui
👉 Pinggang tali dapat dilepas dan di pasang (terpisah)
👉 Tangan kancing ( wudhu friendly)
👉 2 buah saku samping kanan dan kiri
👉 Lebar rok sekitar 2,5 meter
👉 Ukuran S, M,  L, XL
.
Size chart
- Gamis LD/PB
S  92/135
M  96/137
L  100/140
XL 110/142
.
Koko MAZZAYA
👉 bahan gamis katun ima trendy/valentino
👉 Kancing depan
👉 Leher koko/shanghai
👉 Tangan kancing (untuk lengan panjang) 👉 1 buah saku tidur/dalam di dada kiri
👉 Ukuran S, M,  L, XL
.
- Koko LD/PB
S  95/70
M 100/72
L  105/75
XL 110/75
.
- Gamis anak LD/PB
S  65/75
M  70/85
L  80/100
XL 85/110
.
- Koko anak LD/PB
S  65/40
M  70/45
L  75/50
XL 85/55
.
Pilihan warna :
- Couple MAZZAYA NAVY GREY
- Couple MAZZAYA GREY NAVY
- Couple MAZZAYA SILVER MAROON
- Couple MAZZAYA MAROON SILVER
- Couple MAZZAYA PINK PURPLE
- Couple MAZZAYA PURPLE PINK
- Couple MAZZAYA BLACK GOLD

Harga Couple @290
Harga gamis aja @165
Harga koko ajah @160
Harga gamis anak @130
Harga koko anak @120

Harga Koko lengan panjang nambah @20000
Harga koko/gamis jumbo nambah@30000

Monday, 5 December 2016

PENGERTIAN, FUNGSI, DAN PERANAN KURIKULUM

Rangkuman Materi

Pengertian kurikulum senantiasa berkembang sejalan dengan perkembangan yang terjadi dalam dunia pendidikan. Dalam pengertian sederhana, kurikulum dianggap sebagai sejumlah mata pelajaran yang harus ditempuh oleh siswa dari awal sampai akhirprogram pelajaran untuk memperoleh ijazah, sedangkan dalam pengertian yang luas kurikulum diartikan sebagai semua pengalaman belajar dialami oleh siswa dan mempengaruhi perkembangan pribadinya. Dalam perkembangan berikutnya, terdapat empat dimensi pengertian kurikulum, yaitu kurikulum sebagai ide/gagasan, kurikulum sebagai rencana tertulis, kurikulum sebagai suatu rencana kegiatan, dan kurikulum sebagai hasil belajar.
Kurikulum berfungsi sebagai pedoman dalamnpelaksanaan pendidikan bagi pihak-pihak terkait baik secara lqngsunh maupun tidak langsung, seperti guru/pendidik, tenaga kependidikan, orang tua, dan masyarakat. Khusus bagi siswa, selain sebagai pedoman belajat, kurikulum  juga memiliki enam fungsi, yaitu fungsi penywsuaian, fungsi pengintegrasian, fungsi diferensiasi, fungsi persiapan, fungsi pemilihan/seleksi dan fungsi diagnostik.
Terdapat tiga peranan kurikulum, yaitu a)peranan konservatif yang berkaitan dengan prosea pewarisan nilai-nilai budaya masa lalu yang dianggap masih relevan dengan masa kini; b)peranan kreatif yang berkaitan dengan pengembangan sesuatu yang baru yang dibutuhkan masyarakat; dan c)peranan kritis/evaluatif yang berkaitan dengan proses pemilihan nilai, budaya dan pengetahuan baru yang akan diajarkan.
Kurikulum pada dasarnya merupakan suatu sistem, artinya kurikulum itu suatu kesatuan atau totalitas yang terdiri dari berbagai komponen, di mana antara komponen satu dengab komponen lainnya saling berhubungan dan salinh mempengaruhi dalam rangka pencapaian tujuan. Komponen-komponen tersebut adalah tujuan, isi/materi, strategi pembelajaran dan evaluasi.
Tujuan kurikulum menggambarkan kualitas manusia yang diharapkan terbina dari suatu proses pendidikan. Tujuan memberikan petunjuk mengenai arah perubahan yang dicita-citakan dari suatu kurikulum. Tujuan yang jelas akan memberi petunjuk yang jelas pula terhadap pemilihan isi/bahan ajar, strategi pembelajaran, media, dan evaluasi. Tujuan juga dianggap sebagai dasar, arah, dan patokan dalam menentukan komponen-komponen kurikulum yang lainnya.
Isi/materi kurikulum merupakan pengetahuan ilmiah yang terdiri dari fakta, konsep, prinsip, nilai dan keterampilan yang perlu diberikan kepada siswa. Pengetahuan tersebut jumlahnya sangat banyak dan tidak mungkin semuanya dijadikan sebagai isi/materi kurikulum. Oleh karena itu, perlu diadakan pilihan-pilihan dengan menggunakan berbagai kriteria.
Strategi pembelajaran bwrkaitan dengan siasat, cara atau sistem penyampaian isi kurikulum. Ada dua jenis strategi pembelajaran yang berorientasi kepada guru (teacher oriented) dan yang berorientasi kepada siswa (student oriented). Strategi pertama mencakup model ekspositoria atau model informasi, sedangkan strategi kedua mencakup model inkuiri atau problem solving. Strategi yang digunakan atau dipilih dalam pelaksanaan kurikulum diserahkan sepenuhnya kepada pelaksana kurikulum dengan mempertimbangkan hakikat tujuan, sifat bahan/isi, dan kesesuaian dengan tingkat perkembangan siswa.
Komponen evaluasi ditujukan untuk menilai pencapaian tujuan kurikulum dan menilai proses implementasi kurikum secara keseluruhan. Hasil evaluasi kurikulum dapat dijadikan umpan balik untuk mengadakan perbaikan dan penyempurnaan kurikulum. Selain itu, hasil evaluasi dapat dijadikan sebagai masukan dalam penentuan kebijakan-kebijakan pengambilan keputusan tentang kurikulum dan pendidikan.

Sunday, 30 October 2016

Cinta vs Investasi

___________________
"Cinta vs Investasi"
____________________

*(Sekilas lalu)

Aku tak pernah berpikir sebelumnya bahwa mencintai seseorang, seperti kita berinvestasi.

Yah, aku pernah melakukannya. Aku menanam model hanya berlandaskan keyakinan dan ketulusan saat mencintai.

Hingga di suatu hari, seseorang datang menikung dan mengambil alih investasi yang kubangun dari nol. Di situ aku baru sadar, aku masih polos dalam investasi ini. Kepercayaan yang kujadikan pegangan nyatanya bisa dengan mudah sekali dipatahkan.

Alhasil, aku bangkrut. Dia yang datang dengan ambisi, tanpa rasa bersalah menyikat habis pundi-pundi keuntungan yang mestinya aku yang meraup.

Tapi itulah bisnis, mungkin pula sudah takdir. Mengikhlaskan sesuatu yang hanya sebuah titipan, bukan pure milik kita adalah cara terbaik mengobati luka. Dirugikan, dikhianati, atau pun diuntungkan hanya bagian dari perjalan bisnis hidup yang bisa silih berganti kita rasakan. Begitupun ketika mencintai seseorang dan harus berakhir dengan perasaan kecewa.

Rintik hujan masih membasahi malam yang tengah kulewati bersamanya. Di ruang meja makan dengan menu seadanya, kita saling menyuapi. Kehangatan yang seperti dulu kuharap bisa kembali kita rasa, tapi bukan pura-pura. Menganggap semuanya baik-baik saja seolah tak terjadi sesuatu yang pada nyatanya kini terasa menyayat hatiku.
Lama kita saling diam, kembali larut dalam suapan makan dan pikiran masing-masing. Dering selulur miliknya berbunyi, ia hanya menoleh pada layar dan segera mematikannya. Selarut ini, siapa yang menelpon. Pikiranku melayang pada sosok wanita yang bahkan bayang hitamnya saja tak pernah kusaksikan. Aku menebak dia yang menelpon. Mungkin di sana pun tengah merasakan hal yang sama, sedih dan gusar, ketika lelaki yang diharapkannya tengah berada bersama wanita, yang padanya dia tak punya hak sedikit pun untuk merasa iri atau cemburu. Tiba-tiba seperti ada yang menyesakkan dadaku, hatiku tersayat.

"Kenapa tak dihabiskan makannya, ayo a?" lelaki di sebelahku mencoba menyuapi. Sikapnya masih terlihat kalem dan perhatian namun tatapan sendu matanya mengisyaratkan hal yang berbeda. Aku merasakan ada sesuatu yang perlahan hilang dari sosok dirinya.

...
...
_______

Thursday, 19 May 2016

Pentingnya Pendidikan Karakter

Tentang #PendidikanKarakter

Anak adalah titipan
Anak adalah amanah
Anak adalah generasi penerus masa depan. Penerus siapa ?
Kedua orang tua, lingkungan keluarga, almamater, lingkungan sekolah, masyarakat, agama, bangsa dan negara.

Keluarga, sekolah dan masyarakat serta pemerintah. Tiga lembaga pendidikan tersebut punya kewajiban dan berperan terhadap proses tumbuh kembang bahkan dalam membentuk karakter anak. Karakter, moral, watak dan kepribadian anak sejatinya harus ditanamkan sejak usia dini. Orang tua, dalam hal ini keluarga, memiliki peran penting terhadap pendidikan karakter anak. Maka seyogyanya, orang tua memberi contoh, teladan, pengarahan dan penanaman karakter yang baik untuk anak. Proses pendidikan pertama seorang anak, terjadi dalam sebuah keluarga. Seorang ayah harus menjadi figur contoh yang baik, ibu berperan sebagai madrasah pertama bagi anak. Maka seyogyanya pendidikan dalam keluarga perlu diutamakan dan diperdayakan.

Buah jatuh tidak jauh dari pohonnya. Artinya perilaku anak tidak jauh dari benih yang ditanamkan oleh orang tuanya.
Anak polah, bapa kepradah *istilah jawa yang berarti, polah kenakalan yang dilakukan anak, orang tua pun akan menanggung akibatnya.
Tapi,   

Mangga bisa jatuh dekat pohon jambu. Kenapa ? Bisa jadi karena mereka tumbuh berdekatan, dilahap kalong dan dijatuhkan dekat pohon jambu, bisa pula jatuh tertimpa angin, bergulir dan mendekati pohon jambu.

orang tua manapun pasti berusaha dan menginginkan bisa mendidik anaknya dengan pengajaran yang baik. Namun, lingkungan masyarakat anak juga ikut berperan dalam membentuk pribadi anak. Bisa jadi, pendidikan dalam keluarga baik, tapi karena terbawa lingkungan pergaulan yang negatif, tidak mustahil anak akan ikut terjerumus. Lalu bagaimana peran pendidikan karakter anak di sekolah ?

Tawuran antar pelajar, pergaulan seks bebas yang terjadi di kalangan pelajar, bukan lagi hal baru. Kasus guru yang dibui karena mencubit muridnya, orang tua yang tidak terima anaknya dipukul oknum guru, bahkan perbuatan asusila yang justru dilakukan oknum pendidik pada siswanya. Membuat miris potret keadaan pendidikan saat ini, dimana hal tersebut mempunyai implikasi pada rusaknya karakter bangsa Indonesia. Masyarakat Indonesia, tidak bermasalah dengan IQ nya, namun yang bermasalah justeru pada moralnya. Banyak menampilkan manusia yang pandai, cerdas, berpendidikan tinggi, tapi masih minim keteladanannya.

Lalu ?
Pentingnya kita kembali menanamkan pendidikan karakter khususnya bagi anak. Penanaman pendidikan karakter melibatkan semua pihak, keluarga, sekolah, lingkungan masyarakat dan negara.
Pembentukan dan karakter tidak akan berhasil selama lingkungan pendidikan tidak memiliki kesinambungan dan keharmonisan.

Maraknya kasus pelecehan dan kekerasan anak mengundang banyak keperihatinan. Bahkan tak jarang pelaku adalah anak yang masih di bawah umur.
Adalah tamparan keras bagi kita semua. Maka mari bentengi anak-anak kita dengan pendidikan moral karakter yang yang baik, bersumber pada pendidikan agama, sesuai norma dan nilai-nilai budi pekerti yang luhur.

#SaveOurChildren

Tuesday, 22 March 2016

Denting - Melly G

Denting yang berbunyi dari dinding kamarku
Sadarkan diriku dari lamunan panjang
Tak terasa malam kini semakin larut
Ku masih terjaga

**
Sayang kau dimana aku ingin bersama
Kan ku putus semua untuk tepiskan rindu
Mungkinkah kau disana merasa yang sama
Seperti dinginku di malam ini

***
Rintik gerimis mengundang kekasih di malam ini
Kita menari dalam rindu yang indah
Sepi ku rasa hatiku saat ini oh sayangku
Jika kau disini aku tenang

**

***